Masih Rendah, Pemko Pekanbaru Bakal Fokuskan Vaksinasi Booster

Kamis, 04 Agustus 2022

Foto: Sekretaris daerah kota Pekanbaru, Muhammad Jamil

Wadahnews.com- Pemerintah kota (Pemko) Pekanbaru mengakui jika kesadaran masyarakat terhadap vaksinasi dosis ketiga atau booster di wilayahnya masih rendah. Hal ini disebabkan nihilnya kasus covid beberapa waktu yang lalu. Sehingga masyarakat berpikir pandemi sudah berakhir, padahal belum. 

"Vaksinasi ini harus dikuatkan. Pak Pj (Wali Kota) kemaren sudah sampaikan agar vaksinasi di kota Pekanbaru ini kembali kita fokuskan, khususnya untuk vaksinasi booster. Sebab Vaksin ini masih kurang. Ini harus disegerakan," ujar Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Muhammad Jamil, Kamis(4/8).

Jamil menambahkan, untuk menggencarkan vaksinasi booster tersebut. Petugas Dinas Kesehatan beserta petugas layanan kesehatan lainnya siap turun ke lapangan.

"Kemaren sudah rapat dengan dinas teknis. Mereka siap untuk turun kelapangan lagi, puskesmas juga sudah siap, kemudian layanan faskes sudah siap juga," imbuhnya.

Jamil juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap disiplin dan menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

Ditempat berbeda Kepala Dinas Kesehatan, dr Zaini Rizaldi mengatakan bahwa sampai saat ini realisasi vaksinasi booster pertama di Kota Pekanbaru berada diangka 32 persen.
Untuk percepatan vaksinasi, pihaknya telah melakukan edukasi kepada masyarakat . Disamping tetap membuka layanan rutin tiap hari dan memggandengTNI/Polri atau BIN untuk menyelenggarakan vaksinasi massal.

"Tanggal 19 Agustus nanti  ada vaksinasi massal  kerjasama  dengan TNI . Kita harapkan dengan digelarnya vaksinasi massal ini  bisa mengajak masyarakat mau divaksin,"tutup Zaini. 

Sebagai informas, kota Pekanbaru masih berada pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1.

Hal ini diketahui dari Intruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 39 Tahun 2022 yang kembali memperpanjang PPKM dari tanggal 2 Agustus hingga 5 September 2022.