Wadahnews.com- Inspektorat Kota Pekanbaru sudah memeriksa puluhan Tenaga Harian Lepas (THL) yang bekerja di Rumah Sakit Daerah (RSD) Madani Pekanbaru. Mereka jalani pemeriksaan setelah mengaku jadi korban pungli di rumah sakit daerah itu.
Ada hampir 50 orang THL di RSD Madani Pekanbaru yang sudah menjalani pemeriksaan khusus di Inspektorat Kota Pekanbaru. Mereka menyampaikan pengakuan perihal praktek pungli terhadap perekrutan THL di RSD Madani Pekanbaru.
"Kita sudah memeriksa para THL yang mengaku dimintai uang saat hendak kerja di RSD Madani Pekanbaru," terang Inspektur Inspektorat Kota Pekanbaru, Iwan Simatupang.
Tim pemeriksaan khusus Inspektorat Kota Pekanbaru melakukan klarifikasi terhadap pengakuan para THL.
Para THL tidak menampik sudah memberikan sejumlah uang kepada oknum di rumah sakit plat merah itu.
Mereka mengaku membayar uang berkisar Rp 15 juta hingga Rp 40 juta kepada oknum di rumah sakit itu. Pengakuan ini bukan sekedar pengakuan saja tapi disertai bukti sudah menyerahkan uang ke oknum di RSD Madani Pekanbaru.
Ada di antaranya bukti transfer yang diserahkan oleh para THL. Mereka juga menyerahkan bukti lain yang memperkuat penyataan mereka di hadapan Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho beberapa waktu lalu.
"Mereka malah ada yang sudah menyerahkan bukti penyataan mereka bahwa dipungut sejumlah uang saat hendak kerja di RSD Madani Pekanbaru," paparnya.
Iwan memastikan bahwa para THL menyatakan sesuai pengakuan selama ini. Mereka juga menyerahkan bukti untuk diproses lebih lanjut.