Wadahnews.com- Mendekati Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024. Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menghimbau agar warga diwilayahnya untuk menyalurkan hak suaranya pada 27 November mendatang ke TPS.
Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Risnandar Mahiwa, juga mengingatkan kepada warga untuk memastikan kembali hak pilih. Memastikan hak pilih itu adalah kewajiban. Kalau ada permasalahan bisa dikomunikasikan dengan penyelenggara Pilkada.
Ia menyebut bahwa Kota Pekanbaru memiliki sumber daya manusia yang cukup tinggi. Ketika membahas isu calon kepala daerah, maka hal yang dibahas adalah soal visi dan misi.
"Jangan membahas kekurangan secara personal. Makanya, ayo gunakan hak pilihnya," kata Risnandar, Selasa (16/7).
Saat ini tahapan Pilkada serentak 2024 sudah dimulai. Penyelenggara pilkada juga sudah mulai melakukan pencocokan data bagi pemilih di wilayah masing-masing.
Warga juga diimbau aktif untuk memastikan hak pilih mereka jelang pemungutan suara. Apalagi objek penyelenggaraan Pilkada ini adalah warga Pekanbaru. Data sementara jumlah pemilih Pekanbaru Tahun 2024 mencapai 795.000 orang. Mereka merupakan pemilih yang masuk dalam Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4).
Risnandar juga memastikan bahwa pemerintah kota juga siap melaksanakan Pilkada. Untuk warga Pekanbaru sendiri bakal melakukan pemilihan walikota dan Gubernur Riau.
"Kota Pekanbaru siap melaksanakan Pilkada, baik dari sisi pemerintah, penyelenggara Pilkada, maupun keamanan. Saya dipanggil menkopolhukam dan mendagri di Medan kemarin. Saya menyampaikan bahwa Pekanbaru siap melaksanakan Pilkada," terang Pj Wako.
Risnandar mengharapkan, warga Pekanbaru untuk melihat kembali visi dan misi calon kepala daerah. Hal ini guna menjawab tantangan yang ada.
Warga Pekanbaru juga diimbau jangan percaya hoaks atau berita belum tentu kebenarannya dan jangan terprovokasi terhadap permasalahan SARA dan lain sebagainya. Pemko Pekanbaru sudah membuat Posko Pilkada.
"Sehingga, kami bisa meminimalisir berbagai isu yang ada," pungkasnya. **