Wadahnews.com- Sudah beberapa hari ini hujan turun dengan intensitas tinggi terjadi di Kota Pekanbaru. Hal ini turut merendam beberapa wilayah yang kerap jadi langganan banjir. Salah satunya pemukiman warga RT 2 RW 8 Kelurahan Bambu Kuning, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Kamis (13/10) kemarin.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru Zarman Chandra, Jumat (14/10) mengaku jika pihaknya sudah melakukan pendataan. Dimana, sekitar lima unit rumah masyarakat terendam banjir akibat aliran Sungai Sail kembali meluap.
"Ketinggian air mencapai setengah meter sehingga sebagian besar rumah di kawasan Jalan Kampung Baru itu terendam banjir. Kondisi tersebut menjadi perhatian kami dari tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru," ujarnya.
Zarman menambahkan, jika pihaknya sudah melakukan upaya evakuasi terhadap masyarakat yang terdampak banjir pada Kamis pagi. Sejumlah perahu fiber pun disiagakan untuk upaya evakuasi masyarakat dari rumah yang terkena dampak banjir.
"Kita lihat sendiri di lapangan tingginya sebetis orang dewasa, karena lokasi tersebut ke arah muara Sungai Sail, kalau ke arah hulu sungai airnya sudah mulai menurun," jelasnya.
Dirinya berharap kepada masyarakat yang tinggal di aliran sungai maupun anak sungai tetap waspada. Selain itu, menghimbau juga kepada lurah yang melakukan aktivitas ronda bisa mengantisipasi banjir karena kondisi cuaca ekstrem.
"Kadang kita merasakan cuaca panas, tapi di malam hari hujan, maka diharapkan RT RW dan ronda, kalau terjadi hujan dan beberapa saat melakukan tugas terjadi kenaikan air, bisa informasikan ke masyarakat," tutupnya.