Wadahnews.com- Sebagai antisipasi penyebaran virus corona varian omicron di wilayahnya. Pemerintah kota (Pemko) melalui satgas kota akan mempersiapkan fasilitas pelayanan kesehatan, obatan serta oksigen.
Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi usai memimpin rapat Selasa (18/1), mengungkapkan bahwa pihaknya bersama satgas kota siap untuk mengantisipasi puncak penyebaran virus varian baru yang diprediksi pada Februari mendatang.
"Kita berharap corona varian baru ini tidak masuk di Riau, khususnya Kota Pekanbaru. Meskipun demikian, sesuai Arahan Gubenur Riau dan forkopimda, kita harus siap siaga untuk mengantisipasi. Sebab puncak penyebarannya diperkirakan akan berlangsung Februari 2022 mendatang," ujarnya.
Menurut Ayat, selain menyiapkan ruang isolasi terpadu dan ruang isolasi di rumah sakit. Pemko Pekanbaru terus melakukan percepatan vaksinasi Covid-19. Dimana, pencpaian vaksin untuk masyarakat umum di Kota Pekanbaru sudah mencapai 103,7 persen.
"Jadi, total masyarakat yang sudah mendapat suntik vaksin sebanyak 775.674 orang. Bahkan dalam waktu dekat, Diskes Pekanbaru akan melakukan percepatan vaksinasi booster kepada masyarakat," jelasnya.
Seperti yang diinformasikan, Pemerintah pusat melalui Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, memprediksi jika puncak gelombang Covid-19 varian omicron akan terjadi pertengahan Februari hingga awal Maret 2022. Prediksi tersebut mengacu pada penularan varian ini yang terjadi di sejumlah wilayah di negara lain seperti Afrika Selatan. (Ynt).